25 Agustus, 2019

TPID Kecamatan Klirong Studi Banding Ke Fakultas Peternakan UNSOED


Klirong.Info - TPID (Tim Pelaksana Inovasi Desa) Kecamatan Klirong menggelar studi banding dalam rangka lanjutan kegiatan Program Inovasi Desa Tahun 2019. Studi banding dilaksanakan pada hari Jum'at (23/08/2019) dengan memfokuskan pada pembelajaran tentang sistem Pengembangan Peternakan Sapi yang Terintegrasi.

Adapun lokasi tujuan adalah ke Fakultas Peternakan Universitas Jendral Soedirman (UNSOED) dimana Fakultas Peternakan UNSOED telah mampu mengelola peternakan sapi PO secara profesional dan berkelanjutan, mulai dari pengembangbiakan, pemeliharaan dan juga pemanfaatan kotoran ternak yang sudah dapat diolah menjadi biogas dan pupuk organik cair.


Untuk pemaparan awal tentang peningkatan produksi sapi PO Kebumen menuju Integrated Farming System disampaikan oleh Kepala Bidang Produksi Ternak; Senat Fakultas Peternakan Universitas Jendral Soedirman Dr. Ir. Agustinah Setyaningrum, MP. yang memaparkan tentang potensi sapi PO kebumen yang diatas standar nasional Indonesia, beliau juga menjelaskan tentang pentingnya sertifikasi pada sapi PO dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan peternakan sapi, selain itu juga beliau menjelaskan tentang pakan terintegrasi untuk sapi PO. Setelah acara pemaparan Camat Klirong Wawan Sujaka, S.Tp. menyerahkan cinderamata kepada Fakultas Peternakan UNSOED yang diterima oleh Dr. Ir. Krismiwati Muatip, M.Si.

Kemudian Tim Pelaksana Inovasi Desa Kecamatan Klirong diarahkan menuju kandang ternak yang dikelola oleh Fakultas Peternakan UNSOED dimana disana dikembangbiakan berbagai jenis ternak besar dan kecil, yang terdiri dari berbagai jenis sapi, mulai dari sapo potong sampai sapi perah.


Untuk pemaparan tentang seluk beluk pengelolaan Peternakan Sapi PO disampaikan oleh Drh. H. Sufiriyanto, MP. salah satu dosen Fakultas Peternakan UNSOED, beliau menjelaskan tentang budidaya ternak sapi potong dilihat dari aspek kesehatan, penjelasan yang sangat rinci mulai dari perencanaan, pembibitan sapi, jenis pakan yang diberikan, manajemen pengelolaan kandang, kesehatan ternak sapi dan analisis dan potensi dari usaha budidaya sapi potong.


Setelah itu juga tim diajak untuk melihat pembuatan biogas yang dihasilkan dari pengelolaan limbah kotoran ternak, dimana Fakultas Peternakan UNSOED mengembangkan biogas dari kotoran sapi yang dijadikan bahan bakar gas untuk rumah tangga dan juga pupuk organik cair untuk tanaman.


Selain melihat ternak besar, tim juga diajak untuk mempelajari pengelolaan kandang unggas, dalam hal ini adalah ayam pedaging yang dikembangbiakan oleh Fakultas Peternakan UNSOED.


Peserta studi banding terdiri dari Tim TPID Kecamatan Klirong, Pendamping Desa Kecamatan Klirong, Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Kebumen, Camat klirong, Kasi Tapem Kecamatan Klirong, Kasi PM Kecamatan Klirong.

Artikel Terkait

2 comments

Sip...semoga bisa mengevaluasi dan menerapkan di tempat kita. Nek kira2 ra bisa tiru ngesuk pindah glet sing gampang di tiru.


EmoticonEmoticon